Selasa, 11 Agustus 2015

Rangkuman Detik Finance

Jokowi: Kita Sudah Impor, Kenapa Harga Daging Masih Tinggi?

Ray Jordan - detikfinance
Senin, 10/08/2015 22:05 WIB
Jakarta - Jokowi mengatakan, persediaan daging di tanah air sebenarnya ada, namun ada pihak yang menahan ketersediaannya untuk diteruskan ke pasar, sehingga harga daging masih tinggi.

sumber : http://finance.detik.com/comment/2015/08/10/220502/2988290/4/jokowi-kita-sudah-impor-kenapa-harga-daging-masih-tinggi

komentar kami: kami dari pelaku pasar, 
harga naik sedikit saja, pasar sudah tidak mampu menyerap.
rasanya berlebihan jika di tv ditayangkan bahwa harga sapi mencapai 60.000/kg
pada kenyataannya harga yang kami tawarkan jauh di bawah angka tersebut

Jokowi: Ada Pihak Sengaja Tahan Stok Daging Hingga Harga Tinggi

Rista Rama Dhany - detikfinance
Selasa, 11/08/2015 10:55 WIB
Jakarta - Presiden Jokowi secara tegas menyebutkan ada pihak-pihak yang sengaja menahan stok sapi ke pasar sehingga harga daging sapi tinggi hingga Rp 120-130.000/kg.

sumber : http://finance.detik.com/comment/2015/08/11/103555/2988580/4/jokowi-ada-pihak-sengaja-tahan-stok-daging-hingga-harga-tinggi

komentar kami: kalau memang ada pihak yang bertindak seperti itu, semoga segera menghentikan aksinya. dan segera mendapatkan solusi atas permasalahan yang dihadapi

Dirut Bulog: Aneh Harga Daging Mahal Pedagang yang Protes, Harusnya Pembeli

Muhammad Idris - detikfinance
Senin, 10/08/2015 15:41 WIB
Jakarta - "Mereka (pedagang) harusnya nggak mogok, kan lucu. Kalau harga mahal kan yang mestinya marah kan pembeli, bukan malah pedagang," kata Dirut Bulog.

komentar kami: kalau daging mahal, pedagang juga tidak berani stok. pedagang sapi di pasar kalau beli sekarang, harus laku hari ini juga. mereka tidak punya freezer untuk simpan daging. daripada daging rusak akibat tidak laku, mereka lebih memilih tidak berjualan dulu.

Sabtu, 08 Agustus 2015

JUAL SAPI HARGA KANDANG

Peternakan kami mempunyai kandang berkapasitas 612 ekor,
 Saat ini sudah terisi 535 ekor.

Kami menyediakan sapi jenis simental dan FH.
Apabila berminat membeli sapi kami, silahkan menghubungi Antin (085641403834)
Pembelian sapi dengan metode tunai. Harga sapi 42.500/kg .
(harga dapat berubah sewaktu waktu)
Sapi ditimbang di kandang.

Kami buka dari jam 13.00-16.00 setiap hari kerja.

Rabu, 05 Agustus 2015

Bahan Pakan

Bahan pakan secara internasional dibagi menjadi delapan kelas, sesuai dengan komposisi kimiawi dan kandungan nutrisinya. Klasifikasi bahan pakan tersebut adalah sebagai berikut.

Kelas 1. Roughage atau pakan berserat tinggi dan dalam keadaan kering. Di Indonesia bahan yang termasuk kelas ini, antara lain jerami padi, jerami jagung, jerami sorgum, jerami tebu, dan baggase (limbah/ hasil samping pembuatan gula pasir)

Kelas 2. Forage atau bahan hijauan pakan yang diberikan dalam keadaan segar dan kandungan serat yang cukup tinggi. Di Indonesia yang termasuk kelas ini, yaitu rerumputan, antara lain rumput gajah (pennisetum purpureum), rumput bracharia brizantha, rumput setaria, dan rumput mexicana; leguminosa, antara lain calliandra thyrocana, gliricidia immaculata, leucaena leucocephala (lamtoro), dan desmodium rensonii; dedaunan, antara lain daun sawo, daun waru, dan daun nangka.

Kelas 3. Silase. Bahan pakan yang termasuk dalam klasifikasi ini, yakni silase  hijauan (jagung, rumput, legum, dan lain-lain), tetapi silase bijian, akar, dan umbu tidak dimasukkan dalam klasifikasi ini.

Pembuatan silase dapat dilakukan dalam skala kecil (menggunakan silo atau kantong plastik) atau dalam skala besar (menggunakan peralatan berat). 

Kelas 4. Bahan pakan sumber energi. Bahan pakan yang termasuk dalam klasifikasi ini, yaitu bahan-bahan dengan kandungan protein kasar (PK) < 20% dan serat kasar (SK) < 18% atau dinding sel < 35%. Contoh: biji jagung, sorgum, bekatul, dan ketela pohon ( segar atau kering / gaplek). Bahan bangunan tersebut dalam bentuk segar, kering, maupun silase.

Kelas 5. Bahan pakan sumber protein. Bahan pakan yang termasuk dalam klasifikasi ini, yaitu bahan yang mengandung Pk >= 20%, berasal dari hewan maupun tanaman (dapat dalam bentuk segar, kering , maupun silase). Contoh: bungkil kedelai? Bungkil biji kapuk, bungkil kelapa, dan bungkil kacang tanah.

Kelas 6. Sumber mineral. Contoh: garam (NaCl), kalsium karbonat (CaCo3), dan monokalsium fosfat

Kelas 7. Sumber vitamin. Contoh: vitamin A , vitamin D, vitamin E, dan vitamin K.

Kelas 8. Aditif. Bahan aditif merupakan imbuhan pakan. Bahan aditif adalah bahan yang ditambahkan ke dalam pakan, dalam jumlah sedikit, dan umumnya bukan sebagai sumber nutrisi, yang dapat mempengaruhi karakterisitik pakan, meningkatkan kinerja, kesehatan, dan / atau kualitasi produk ternak. Contoh: bahan pewarna, antibiotik, hormon, pencegah jamur, dan campuran mikrobia-herbal

Sumber: pengukuran kualitas pakan sapi by Kustantinah I.S Adiwimarta

Peternakan sapi kami menyediakan sapi siap potong.
Hubungi. Antin 085641403834

Sabtu, 01 Agustus 2015

PENENTUAN UMUR SAPI

Untuk menentukan rentang umur sapi, dapat dilakukan dengan melihat pergantian gigi seri sapi. Gambar berikut menunjukkan susunan gigi seri sesuai umurnya.

ada beberapa cara yang dapat digunakan untuk mengetahui umur seekor ternak, antara lain sebagai berikut.

1. wawancara dengan pemilik ternak
2. mempelajari / mengamati catatan kelahiran
3. mengamati pertumbuhan bulu, hanya dapat membedakan antara ternak yang masih muda dan sudah dewas.
4. mengamati saat jatuhnya/putusnya tali pusar, terbatas sampai dengan umur lima minggu pertama.
5. mengamati munculnya cincin tanduk, dilakukan pada ternak betina yang sudah pernah beranak, sinsin tanduk satu menandakan ternak betina pernah beranak satu kali dan seterusnya.
6. mengamati pertumbuhan gigi seri seekor ternak.

Pertumbuhan gigi seri seekor ternak dapat digunakan untuk pendugaan umur ternak. pendugaan 
 umur berdasarkan gigi seri dapat digunakan pada ternak umur 1-6 tahun.
  • gigi seri susu dalam tanggal, ternak sapi tersebut berumur 1,5 tahun
  • gigi lebar dua tumbuh sempurna, ternak berumur 1,9 tahun.
  • gigi seri susu dalam tengah tanggal, ternak sapi berumur 2,3 tahun.
  • gigi lebar empat buah tumbuh sempurna, ternak sapi berumur 2,5 tahun.
  • gigi susu tengah luar tanggal, ternak sapi berumur 2,9 tahun
  • gigi lebar enam buah tumbuh sempurna, ternak sapi berumur tiga tahun.
  • gigi seri ujung tanggal, ternak sapi berumur 3,5 tahun.
  • semua gigi seri lebar sudah kelihatan, ternak sapi berumur 3,9 tahun.
  • pergantian gigi seri selesai, gigi-gigi ujung belum berasah, dan terdapat dua cincin tanduk, ternak sapi berumur empat tahun.
  • gigi ujung memperlihatkan tanda-tanda pergeseran bidang berasah pada gigi dalam berurutan ke gigi tengah luar bertambah lebar dan tiga cincin tanduk, ternak sapi berumur lima tahun.
sumber: buku " Beternak Sapi Potong" by: Nono Ngadiyono

peternakan kami "Sapi Bangkit" menyediakan sapi potong hidup dengan bobot 500-700 kg per ekor
informasi lebih lanjut hub: antin 085641403834 (wa)